mitrabhayangkarainobes.com
ADVERTISEMENT
  • Berita
    • Pematangsiantar
    • Tapanuli
    • Medan
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Politik & Hukum
SUBSCRIBE
No Result
View All Result
  • Berita
    • Pematangsiantar
    • Tapanuli
    • Medan
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Politik & Hukum
SUBSCRIBE
No Result
View All Result
mitrabhayangkarainobes.com
No Result
View All Result

Luhut Dorong DIY Tingkatkan Konversi Tempat Tidur RS untuk Pasien COVID-19

by Redaksi
30 Juli 2021
in Uncategorized
0
137
SHARES
1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (Foto: Humas Setkab/Agung)

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marinves) Luhut Binsar Pandjaitan meminta jajaran pemerintah di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk meningkatkan konversi tempat tidur (TT) rumah sakit (RS) untuk perawatan pasien COVID-19. Saat ini tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di wilayah tersebut telah melampaui 70 persen.

“Kapasitas RS sudah hampir full. Oleh karena itu, saya minta kepada pemprov dan pemkab/pemkot di DIY agar segera melakukan konversi TT [perawatan pasien] Non-COVID-19 menjadi [TT perawatan pasien] COVID-19 di RS,” ujar Luhut dalam Rapat Koordinasi terkait Percepatan Penanganan Pandemi COVID-19 di DIY, secara virtual, Kamis (29/07/2021).

Dengan konversi tersebut, Luhut mengharapkan secara keseluruhan angka konversi TT dapat mencapai 50 persen sehingga pasien dengan gejala berat dapat ditangani di RS. Berdasarkan data, saat ini hanya 6,1 persen pasien COVID-19 yang mendapatkan perawatan di RS di DIY dan merupakan persentase terendah di antara seluruh provinsi di Pulau Jawa dan Bali.

“Padahal secara umum bisa mencapai sampai 20 persen pasien yang butuh dirawat di rumah sakit , sehingga situasi yang terjadi di DIY bisa menjelaskan mengapa angka kematian itu tinggi,” ujarnya.

Luhut mengungkapkan, dari 34.732 kasus aktif di DIY hanya 2.115 yang mendapatkan perawatan di RS. Ditambahkannya, angka kematian di provinsi ini juga terus meningkat sejak BOR menembus angka hampir 80 persen.

Pada kesempatan itu, Menko Marinves juga mendorong jajaran TNI dan Polri di daerah DIY untuk bekerja sama menggiatkan upaya pelacakan atau tracing dan pengetesan atau testing.

“Saya harap dalam beberapa hari ke depan kalian [Kapolda dan Dandim] betul-betul meningkatkan aktivitas testing dan tracing sehingga bisa membawa pasien isoman [isolasi mandiri] yang saturasinya mulai memburuk untuk ke fasilitas isoter [isolasi terpusat] atau RS,” ujarnya.

Terkait dukungan penanganan COVID-19 di DIY, Luhut menambahkan, pemerintah pusat juga telah mengirimkan 150 buah oxygen concentrator ke DIY. “Kita juga baru mendapatkan bantuan sepuluh ISO tank untuk oksigen, nanti akan kita deploy [kirim] ke Jogja,” imbuhnya.

Menutup arahannya, Menko Marinves meminta semua pemangku kepentingan terkait untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan dalam menangani penularan COVID-19 di DIY.

Dalam rakor tersebut, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menekan pentingnya pengukuran saturasi oksigen untuk pasien yang melakukan isoman. Pasien dengan tingkat saturasi rendah harus mendapatkan perawatan baik di RS ataupun di fasilitas isoter.

“Saya sudah datang ke DIY dan berbicara dengan teman-teman dokter di DIY, memang banyak yang masuknya sudah dengan saturasi rendah sehingga wafat,” ungkapnya.

Menkes menyampaikan bahwa pihaknya akan segera mengirimkan oksimeter ke seluruh puskesmas di DIY. “Oksimeter itu diperlukan untuk melakukan pengukuran saturasi terutama kepada warga yang sedang isoman agar penanganannya tidak terlambat,” ujarnya.

Sementara Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Ganip Warsito menuturkan bahwa pihaknya telah melakukan dua hal untuk mengintervensi penanganan COVID-19 di DIY.

Pertama, membentuk satgas untuk melakukan penebalan tenaga kesehatan dan non tenaga kesehatan di DIY. “Satgas ini bertugas mengatur isoter serta isoman dan telemedisin termasuk berkoordinasi dengan relawan,” ujar Ganip.

Selain itu, Ganip menyebutkan bahwa pihaknya juga mengelola empat isoter di DIY,  yakni Rumah Susun (Rusun) Aparatur Sipil Negara Besar Wilayah Serayu dan Opak (BBWSO), Rusun Mahasiswa Universitas Gadjah Mada, Rusun Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta, dan RS Medika Respati.

Turut hadir dalam pertemuan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dan jajaran forkopimda DIY. (HUMAS KEMNKO MARINVES/UN)

Kunjungi laman resmi Kemenko Marinves melalui tautan ini.

The post Luhut Dorong DIY Tingkatkan Konversi Tempat Tidur RS untuk Pasien COVID-19 appeared first on Sekretariat Kabinet Republik Indonesia.

ADVERTISEMENT

Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (Foto: Humas Setkab/Agung)

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marinves) Luhut Binsar Pandjaitan meminta jajaran pemerintah di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk meningkatkan konversi tempat tidur (TT) rumah sakit (RS) untuk perawatan pasien COVID-19. Saat ini tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di wilayah tersebut telah melampaui 70 persen.

“Kapasitas RS sudah hampir full. Oleh karena itu, saya minta kepada pemprov dan pemkab/pemkot di DIY agar segera melakukan konversi TT [perawatan pasien] Non-COVID-19 menjadi [TT perawatan pasien] COVID-19 di RS,” ujar Luhut dalam Rapat Koordinasi terkait Percepatan Penanganan Pandemi COVID-19 di DIY, secara virtual, Kamis (29/07/2021).

Dengan konversi tersebut, Luhut mengharapkan secara keseluruhan angka konversi TT dapat mencapai 50 persen sehingga pasien dengan gejala berat dapat ditangani di RS. Berdasarkan data, saat ini hanya 6,1 persen pasien COVID-19 yang mendapatkan perawatan di RS di DIY dan merupakan persentase terendah di antara seluruh provinsi di Pulau Jawa dan Bali.

“Padahal secara umum bisa mencapai sampai 20 persen pasien yang butuh dirawat di rumah sakit , sehingga situasi yang terjadi di DIY bisa menjelaskan mengapa angka kematian itu tinggi,” ujarnya.

Luhut mengungkapkan, dari 34.732 kasus aktif di DIY hanya 2.115 yang mendapatkan perawatan di RS. Ditambahkannya, angka kematian di provinsi ini juga terus meningkat sejak BOR menembus angka hampir 80 persen.

Pada kesempatan itu, Menko Marinves juga mendorong jajaran TNI dan Polri di daerah DIY untuk bekerja sama menggiatkan upaya pelacakan atau tracing dan pengetesan atau testing.

“Saya harap dalam beberapa hari ke depan kalian [Kapolda dan Dandim] betul-betul meningkatkan aktivitas testing dan tracing sehingga bisa membawa pasien isoman [isolasi mandiri] yang saturasinya mulai memburuk untuk ke fasilitas isoter [isolasi terpusat] atau RS,” ujarnya.

Terkait dukungan penanganan COVID-19 di DIY, Luhut menambahkan, pemerintah pusat juga telah mengirimkan 150 buah oxygen concentrator ke DIY. “Kita juga baru mendapatkan bantuan sepuluh ISO tank untuk oksigen, nanti akan kita deploy [kirim] ke Jogja,” imbuhnya.

Menutup arahannya, Menko Marinves meminta semua pemangku kepentingan terkait untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan dalam menangani penularan COVID-19 di DIY.

Dalam rakor tersebut, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menekan pentingnya pengukuran saturasi oksigen untuk pasien yang melakukan isoman. Pasien dengan tingkat saturasi rendah harus mendapatkan perawatan baik di RS ataupun di fasilitas isoter.

“Saya sudah datang ke DIY dan berbicara dengan teman-teman dokter di DIY, memang banyak yang masuknya sudah dengan saturasi rendah sehingga wafat,” ungkapnya.

Menkes menyampaikan bahwa pihaknya akan segera mengirimkan oksimeter ke seluruh puskesmas di DIY. “Oksimeter itu diperlukan untuk melakukan pengukuran saturasi terutama kepada warga yang sedang isoman agar penanganannya tidak terlambat,” ujarnya.

Sementara Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Ganip Warsito menuturkan bahwa pihaknya telah melakukan dua hal untuk mengintervensi penanganan COVID-19 di DIY.

Pertama, membentuk satgas untuk melakukan penebalan tenaga kesehatan dan non tenaga kesehatan di DIY. “Satgas ini bertugas mengatur isoter serta isoman dan telemedisin termasuk berkoordinasi dengan relawan,” ujar Ganip.

Selain itu, Ganip menyebutkan bahwa pihaknya juga mengelola empat isoter di DIY,  yakni Rumah Susun (Rusun) Aparatur Sipil Negara Besar Wilayah Serayu dan Opak (BBWSO), Rusun Mahasiswa Universitas Gadjah Mada, Rusun Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta, dan RS Medika Respati.

Turut hadir dalam pertemuan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dan jajaran forkopimda DIY. (HUMAS KEMNKO MARINVES/UN)

Kunjungi laman resmi Kemenko Marinves melalui tautan ini.

The post Luhut Dorong DIY Tingkatkan Konversi Tempat Tidur RS untuk Pasien COVID-19 appeared first on Sekretariat Kabinet Republik Indonesia.

Baca Juga

Lapas Lubuk Pakam Ikuti Zoom Pembukaan IPPA Fest 2025

Kalapas Kelas IIB Lubuk Pakam: Kita Semua Adalah Keluarga

Bapak Bona Uli Rajagukguk Bersama Pengurus Partai Gerindra Hatonduhan Serahkan Bantuan Musibah Kebakaran Di Nagori Parhondalian. 

Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (Foto: Humas Setkab/Agung)

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marinves) Luhut Binsar Pandjaitan meminta jajaran pemerintah di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk meningkatkan konversi tempat tidur (TT) rumah sakit (RS) untuk perawatan pasien COVID-19. Saat ini tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di wilayah tersebut telah melampaui 70 persen.

“Kapasitas RS sudah hampir full. Oleh karena itu, saya minta kepada pemprov dan pemkab/pemkot di DIY agar segera melakukan konversi TT [perawatan pasien] Non-COVID-19 menjadi [TT perawatan pasien] COVID-19 di RS,” ujar Luhut dalam Rapat Koordinasi terkait Percepatan Penanganan Pandemi COVID-19 di DIY, secara virtual, Kamis (29/07/2021).

Dengan konversi tersebut, Luhut mengharapkan secara keseluruhan angka konversi TT dapat mencapai 50 persen sehingga pasien dengan gejala berat dapat ditangani di RS. Berdasarkan data, saat ini hanya 6,1 persen pasien COVID-19 yang mendapatkan perawatan di RS di DIY dan merupakan persentase terendah di antara seluruh provinsi di Pulau Jawa dan Bali.

“Padahal secara umum bisa mencapai sampai 20 persen pasien yang butuh dirawat di rumah sakit , sehingga situasi yang terjadi di DIY bisa menjelaskan mengapa angka kematian itu tinggi,” ujarnya.

Luhut mengungkapkan, dari 34.732 kasus aktif di DIY hanya 2.115 yang mendapatkan perawatan di RS. Ditambahkannya, angka kematian di provinsi ini juga terus meningkat sejak BOR menembus angka hampir 80 persen.

Pada kesempatan itu, Menko Marinves juga mendorong jajaran TNI dan Polri di daerah DIY untuk bekerja sama menggiatkan upaya pelacakan atau tracing dan pengetesan atau testing.

“Saya harap dalam beberapa hari ke depan kalian [Kapolda dan Dandim] betul-betul meningkatkan aktivitas testing dan tracing sehingga bisa membawa pasien isoman [isolasi mandiri] yang saturasinya mulai memburuk untuk ke fasilitas isoter [isolasi terpusat] atau RS,” ujarnya.

Terkait dukungan penanganan COVID-19 di DIY, Luhut menambahkan, pemerintah pusat juga telah mengirimkan 150 buah oxygen concentrator ke DIY. “Kita juga baru mendapatkan bantuan sepuluh ISO tank untuk oksigen, nanti akan kita deploy [kirim] ke Jogja,” imbuhnya.

Menutup arahannya, Menko Marinves meminta semua pemangku kepentingan terkait untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan dalam menangani penularan COVID-19 di DIY.

Dalam rakor tersebut, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menekan pentingnya pengukuran saturasi oksigen untuk pasien yang melakukan isoman. Pasien dengan tingkat saturasi rendah harus mendapatkan perawatan baik di RS ataupun di fasilitas isoter.

“Saya sudah datang ke DIY dan berbicara dengan teman-teman dokter di DIY, memang banyak yang masuknya sudah dengan saturasi rendah sehingga wafat,” ungkapnya.

Menkes menyampaikan bahwa pihaknya akan segera mengirimkan oksimeter ke seluruh puskesmas di DIY. “Oksimeter itu diperlukan untuk melakukan pengukuran saturasi terutama kepada warga yang sedang isoman agar penanganannya tidak terlambat,” ujarnya.

Sementara Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Ganip Warsito menuturkan bahwa pihaknya telah melakukan dua hal untuk mengintervensi penanganan COVID-19 di DIY.

Pertama, membentuk satgas untuk melakukan penebalan tenaga kesehatan dan non tenaga kesehatan di DIY. “Satgas ini bertugas mengatur isoter serta isoman dan telemedisin termasuk berkoordinasi dengan relawan,” ujar Ganip.

Selain itu, Ganip menyebutkan bahwa pihaknya juga mengelola empat isoter di DIY,  yakni Rumah Susun (Rusun) Aparatur Sipil Negara Besar Wilayah Serayu dan Opak (BBWSO), Rusun Mahasiswa Universitas Gadjah Mada, Rusun Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta, dan RS Medika Respati.

Turut hadir dalam pertemuan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dan jajaran forkopimda DIY. (HUMAS KEMNKO MARINVES/UN)

Kunjungi laman resmi Kemenko Marinves melalui tautan ini.

The post Luhut Dorong DIY Tingkatkan Konversi Tempat Tidur RS untuk Pasien COVID-19 appeared first on Sekretariat Kabinet Republik Indonesia.

ADVERTISEMENT

Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (Foto: Humas Setkab/Agung)

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marinves) Luhut Binsar Pandjaitan meminta jajaran pemerintah di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk meningkatkan konversi tempat tidur (TT) rumah sakit (RS) untuk perawatan pasien COVID-19. Saat ini tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di wilayah tersebut telah melampaui 70 persen.

“Kapasitas RS sudah hampir full. Oleh karena itu, saya minta kepada pemprov dan pemkab/pemkot di DIY agar segera melakukan konversi TT [perawatan pasien] Non-COVID-19 menjadi [TT perawatan pasien] COVID-19 di RS,” ujar Luhut dalam Rapat Koordinasi terkait Percepatan Penanganan Pandemi COVID-19 di DIY, secara virtual, Kamis (29/07/2021).

Dengan konversi tersebut, Luhut mengharapkan secara keseluruhan angka konversi TT dapat mencapai 50 persen sehingga pasien dengan gejala berat dapat ditangani di RS. Berdasarkan data, saat ini hanya 6,1 persen pasien COVID-19 yang mendapatkan perawatan di RS di DIY dan merupakan persentase terendah di antara seluruh provinsi di Pulau Jawa dan Bali.

“Padahal secara umum bisa mencapai sampai 20 persen pasien yang butuh dirawat di rumah sakit , sehingga situasi yang terjadi di DIY bisa menjelaskan mengapa angka kematian itu tinggi,” ujarnya.

Luhut mengungkapkan, dari 34.732 kasus aktif di DIY hanya 2.115 yang mendapatkan perawatan di RS. Ditambahkannya, angka kematian di provinsi ini juga terus meningkat sejak BOR menembus angka hampir 80 persen.

Pada kesempatan itu, Menko Marinves juga mendorong jajaran TNI dan Polri di daerah DIY untuk bekerja sama menggiatkan upaya pelacakan atau tracing dan pengetesan atau testing.

“Saya harap dalam beberapa hari ke depan kalian [Kapolda dan Dandim] betul-betul meningkatkan aktivitas testing dan tracing sehingga bisa membawa pasien isoman [isolasi mandiri] yang saturasinya mulai memburuk untuk ke fasilitas isoter [isolasi terpusat] atau RS,” ujarnya.

Terkait dukungan penanganan COVID-19 di DIY, Luhut menambahkan, pemerintah pusat juga telah mengirimkan 150 buah oxygen concentrator ke DIY. “Kita juga baru mendapatkan bantuan sepuluh ISO tank untuk oksigen, nanti akan kita deploy [kirim] ke Jogja,” imbuhnya.

Menutup arahannya, Menko Marinves meminta semua pemangku kepentingan terkait untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan dalam menangani penularan COVID-19 di DIY.

Dalam rakor tersebut, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menekan pentingnya pengukuran saturasi oksigen untuk pasien yang melakukan isoman. Pasien dengan tingkat saturasi rendah harus mendapatkan perawatan baik di RS ataupun di fasilitas isoter.

“Saya sudah datang ke DIY dan berbicara dengan teman-teman dokter di DIY, memang banyak yang masuknya sudah dengan saturasi rendah sehingga wafat,” ungkapnya.

Menkes menyampaikan bahwa pihaknya akan segera mengirimkan oksimeter ke seluruh puskesmas di DIY. “Oksimeter itu diperlukan untuk melakukan pengukuran saturasi terutama kepada warga yang sedang isoman agar penanganannya tidak terlambat,” ujarnya.

Sementara Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Ganip Warsito menuturkan bahwa pihaknya telah melakukan dua hal untuk mengintervensi penanganan COVID-19 di DIY.

Pertama, membentuk satgas untuk melakukan penebalan tenaga kesehatan dan non tenaga kesehatan di DIY. “Satgas ini bertugas mengatur isoter serta isoman dan telemedisin termasuk berkoordinasi dengan relawan,” ujar Ganip.

Selain itu, Ganip menyebutkan bahwa pihaknya juga mengelola empat isoter di DIY,  yakni Rumah Susun (Rusun) Aparatur Sipil Negara Besar Wilayah Serayu dan Opak (BBWSO), Rusun Mahasiswa Universitas Gadjah Mada, Rusun Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta, dan RS Medika Respati.

Turut hadir dalam pertemuan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dan jajaran forkopimda DIY. (HUMAS KEMNKO MARINVES/UN)

Kunjungi laman resmi Kemenko Marinves melalui tautan ini.

The post Luhut Dorong DIY Tingkatkan Konversi Tempat Tidur RS untuk Pasien COVID-19 appeared first on Sekretariat Kabinet Republik Indonesia.

Tags: Kabinet Indonesia Maju
Cloud Hosting Indonesia

Berita Lainnya

Lapas Lubuk Pakam Ikuti Zoom Pembukaan IPPA Fest 2025

Lapas Lubuk Pakam Ikuti Zoom Pembukaan IPPA Fest 2025

by Redaksi
21 April 2025
0

mitrabhayangkarinobes.com, | Lubuk Pakam, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Lubuk Pakam Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Kantor Wilayah Sumatera Ikuti zoom pembukaan...

Kalapas Kelas IIB Lubuk Pakam: Kita Semua Adalah Keluarga

Kalapas Kelas IIB Lubuk Pakam: Kita Semua Adalah Keluarga

by Redaksi
4 April 2025
0

mitrabhayangkarainobes.com, | Lubuk Pakam, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Lubuk Pakam Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kanwil Sumatera Utara...

Bapak Bona Uli Rajagukguk Bersama Pengurus Partai Gerindra Hatonduhan Serahkan Bantuan Musibah Kebakaran Di Nagori Parhondalian. 

Bapak Bona Uli Rajagukguk Bersama Pengurus Partai Gerindra Hatonduhan Serahkan Bantuan Musibah Kebakaran Di Nagori Parhondalian. 

by Redaksi
19 Januari 2025
0

Bapak Bona Uli Rajagukguk Bersama Pengurus Partai Gerindra Hatonduhan Serahkan Bantuan Musibah Kebakaran Di Nagori Parhondalian.   Mitra bhayangkara inobes.com...

Bareskrim Polri Amankan 100 Butir Pil Ekstasi Dari Koin Bar Siantar .

Bareskrim Polri Amankan 100 Butir Pil Ekstasi Dari Koin Bar Siantar .

by Redaksi
13 Juni 2024
0

    Mitra Bhayangkara Inobes.com--Medan, SUMUT : Dirtipidum Bareskrim Polri bersama Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) besar-besaran melakukan pengukapan...

TRENDING NEWS

Plugin Install : Popular Post Widget need JNews - View Counter to be installed

TENTANG

mitrabhayangkarainobes.com | merupakan media yang mengutamakan publikasi suara rakyat serta menyajikan berita yang berimbang, kritis dan mendidik

  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Recent Posts

  • Tingkatkan Kewaspadaan, Kalapas Ajak Petugas dan CPNS Kontrol Branggang. 
  • Kepsek Dan Mantan Operator SDN 094173 Bagot Puluan Di Duga Berdalih Terkait Pungli Biaya Transport Rp 250 Ribu. 

© 2021 | mitrabhayangkarainobes.com

No Result
View All Result
  • Berita
    • Pematangsiantar
    • Tapanuli
    • Medan
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Politik & Hukum

© 2021 | mitrabhayangkarainobes.com