mitrabhayangkarainobes.com
ADVERTISEMENT
  • Berita
    • Pematangsiantar
    • Tapanuli
    • Medan
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Politik & Hukum
SUBSCRIBE
No Result
View All Result
  • Berita
    • Pematangsiantar
    • Tapanuli
    • Medan
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Politik & Hukum
SUBSCRIBE
No Result
View All Result
mitrabhayangkarainobes.com
No Result
View All Result

Menlu Pastikan Pemerintah Terus Kerja Keras Penuhi Kebutuhan Vaksin COVID-19 Nasional

by Redaksi
3 September 2021
in Uncategorized
0
137
SHARES
1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Menlu Retno LP Marsudi memberikan keterangan pers, menyambut kedatangan vaksin COVID-19 AstraZeneca dukungan Pemerintah Australia, Kamis (02/09/2021). (Sumber: Tangkapan Layar YouTube Sekretariat Presiden)

Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi menegaskan bahwa pemerintah akan terus bekerja keras untuk mendatangkan stok vaksin COVID-19 untuk kebutuhan pelaksanaan vaksinasi nasional.

“Pemerintah akan terus bekerja keras guna memenuhi kebutuhan vaksin untuk rakyat Indonesia. Per kemarin, Indonesia telah menyuntikkan lebih dari 100 juta dosis vaksin, dan dalam konteks jumlah dosis vaksin yang disuntikkan maka Indonesia menduduki peringkat ke-7 terbesar di dunia,” ujar Menlu dalam keterangan pers menyambut kedatangan 500 ribu vaksin AstraZeneca, Kamis (02/09/2021).

Pemerintah juga terus melakukan akselerasi vaksinasi untuk segera mencapai kekebalan komunal atau herd immunity dengan target 208,27 juta penduduk Indonesia. Percepatan vaksinasi tersebut, ujar Menlu, tidak akan berhasil tanpa dukungan dari seluruh elemen bangsa.

“Oleh karena itu, ayo vaksinasi dan terus patuhi protokol kesehatan. Vaksin dan kepatuhan terhadap protokol kesehatan akan menjadi modal yang kuat bagi Indonesia untuk terus dapat menurunkan angka penyebaran virus,” ujarnya.

Menkes mengungkapkan, Badan Kesehatan Dunia atau WHO telah menetapkan target vaksinasi global setidaknya 10 persen populasi tiap negara pada akhir bulan ini, 40 persen populasi pada akhir 2021, dan 70 persen populasi  pada pertengahan 2022.

“Saat ini, setidaknya 140 negara telah memvaksinasi 10 persen warganya, termasuk Indonesia,” ungkapnya.

Lebih lanjut Retno mengungkapkan bahwa lonjakan kasus COVID-19 masih terjadi, termasuk di kawasan dan negara yang sebelumnya telah mengalami penurunan kasus. Oleh karena itu, ia meminta semua pihak untuk bekerja sama dalam menjaga tren penurunan kasus yang terjadi di Tanah Air.

“Kasus aktif sudah berada di bawah angka 200 ribu. Kemitraan antara pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia untuk terus menjaga agar angka kasus tidak mengalami kenaikan lagi adalah kunci. Kemitraan untuk melakukan vaksinasi dan mematuhi protokol kesehatan, sekali lagi, adalah kunci,” pungkasnya. (SLN/UN)

The post Menlu Pastikan Pemerintah Terus Kerja Keras Penuhi Kebutuhan Vaksin COVID-19 Nasional appeared first on Sekretariat Kabinet Republik Indonesia.

ADVERTISEMENT

Menlu Retno LP Marsudi memberikan keterangan pers, menyambut kedatangan vaksin COVID-19 AstraZeneca dukungan Pemerintah Australia, Kamis (02/09/2021). (Sumber: Tangkapan Layar YouTube Sekretariat Presiden)

Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi menegaskan bahwa pemerintah akan terus bekerja keras untuk mendatangkan stok vaksin COVID-19 untuk kebutuhan pelaksanaan vaksinasi nasional.

“Pemerintah akan terus bekerja keras guna memenuhi kebutuhan vaksin untuk rakyat Indonesia. Per kemarin, Indonesia telah menyuntikkan lebih dari 100 juta dosis vaksin, dan dalam konteks jumlah dosis vaksin yang disuntikkan maka Indonesia menduduki peringkat ke-7 terbesar di dunia,” ujar Menlu dalam keterangan pers menyambut kedatangan 500 ribu vaksin AstraZeneca, Kamis (02/09/2021).

Pemerintah juga terus melakukan akselerasi vaksinasi untuk segera mencapai kekebalan komunal atau herd immunity dengan target 208,27 juta penduduk Indonesia. Percepatan vaksinasi tersebut, ujar Menlu, tidak akan berhasil tanpa dukungan dari seluruh elemen bangsa.

“Oleh karena itu, ayo vaksinasi dan terus patuhi protokol kesehatan. Vaksin dan kepatuhan terhadap protokol kesehatan akan menjadi modal yang kuat bagi Indonesia untuk terus dapat menurunkan angka penyebaran virus,” ujarnya.

Menkes mengungkapkan, Badan Kesehatan Dunia atau WHO telah menetapkan target vaksinasi global setidaknya 10 persen populasi tiap negara pada akhir bulan ini, 40 persen populasi pada akhir 2021, dan 70 persen populasi  pada pertengahan 2022.

“Saat ini, setidaknya 140 negara telah memvaksinasi 10 persen warganya, termasuk Indonesia,” ungkapnya.

Lebih lanjut Retno mengungkapkan bahwa lonjakan kasus COVID-19 masih terjadi, termasuk di kawasan dan negara yang sebelumnya telah mengalami penurunan kasus. Oleh karena itu, ia meminta semua pihak untuk bekerja sama dalam menjaga tren penurunan kasus yang terjadi di Tanah Air.

“Kasus aktif sudah berada di bawah angka 200 ribu. Kemitraan antara pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia untuk terus menjaga agar angka kasus tidak mengalami kenaikan lagi adalah kunci. Kemitraan untuk melakukan vaksinasi dan mematuhi protokol kesehatan, sekali lagi, adalah kunci,” pungkasnya. (SLN/UN)

The post Menlu Pastikan Pemerintah Terus Kerja Keras Penuhi Kebutuhan Vaksin COVID-19 Nasional appeared first on Sekretariat Kabinet Republik Indonesia.

Baca Juga

Lapas Lubuk Pakam Ikuti Zoom Pembukaan IPPA Fest 2025

Kalapas Kelas IIB Lubuk Pakam: Kita Semua Adalah Keluarga

Bapak Bona Uli Rajagukguk Bersama Pengurus Partai Gerindra Hatonduhan Serahkan Bantuan Musibah Kebakaran Di Nagori Parhondalian. 

Menlu Retno LP Marsudi memberikan keterangan pers, menyambut kedatangan vaksin COVID-19 AstraZeneca dukungan Pemerintah Australia, Kamis (02/09/2021). (Sumber: Tangkapan Layar YouTube Sekretariat Presiden)

Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi menegaskan bahwa pemerintah akan terus bekerja keras untuk mendatangkan stok vaksin COVID-19 untuk kebutuhan pelaksanaan vaksinasi nasional.

“Pemerintah akan terus bekerja keras guna memenuhi kebutuhan vaksin untuk rakyat Indonesia. Per kemarin, Indonesia telah menyuntikkan lebih dari 100 juta dosis vaksin, dan dalam konteks jumlah dosis vaksin yang disuntikkan maka Indonesia menduduki peringkat ke-7 terbesar di dunia,” ujar Menlu dalam keterangan pers menyambut kedatangan 500 ribu vaksin AstraZeneca, Kamis (02/09/2021).

Pemerintah juga terus melakukan akselerasi vaksinasi untuk segera mencapai kekebalan komunal atau herd immunity dengan target 208,27 juta penduduk Indonesia. Percepatan vaksinasi tersebut, ujar Menlu, tidak akan berhasil tanpa dukungan dari seluruh elemen bangsa.

“Oleh karena itu, ayo vaksinasi dan terus patuhi protokol kesehatan. Vaksin dan kepatuhan terhadap protokol kesehatan akan menjadi modal yang kuat bagi Indonesia untuk terus dapat menurunkan angka penyebaran virus,” ujarnya.

Menkes mengungkapkan, Badan Kesehatan Dunia atau WHO telah menetapkan target vaksinasi global setidaknya 10 persen populasi tiap negara pada akhir bulan ini, 40 persen populasi pada akhir 2021, dan 70 persen populasi  pada pertengahan 2022.

“Saat ini, setidaknya 140 negara telah memvaksinasi 10 persen warganya, termasuk Indonesia,” ungkapnya.

Lebih lanjut Retno mengungkapkan bahwa lonjakan kasus COVID-19 masih terjadi, termasuk di kawasan dan negara yang sebelumnya telah mengalami penurunan kasus. Oleh karena itu, ia meminta semua pihak untuk bekerja sama dalam menjaga tren penurunan kasus yang terjadi di Tanah Air.

“Kasus aktif sudah berada di bawah angka 200 ribu. Kemitraan antara pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia untuk terus menjaga agar angka kasus tidak mengalami kenaikan lagi adalah kunci. Kemitraan untuk melakukan vaksinasi dan mematuhi protokol kesehatan, sekali lagi, adalah kunci,” pungkasnya. (SLN/UN)

The post Menlu Pastikan Pemerintah Terus Kerja Keras Penuhi Kebutuhan Vaksin COVID-19 Nasional appeared first on Sekretariat Kabinet Republik Indonesia.

ADVERTISEMENT

Menlu Retno LP Marsudi memberikan keterangan pers, menyambut kedatangan vaksin COVID-19 AstraZeneca dukungan Pemerintah Australia, Kamis (02/09/2021). (Sumber: Tangkapan Layar YouTube Sekretariat Presiden)

Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi menegaskan bahwa pemerintah akan terus bekerja keras untuk mendatangkan stok vaksin COVID-19 untuk kebutuhan pelaksanaan vaksinasi nasional.

“Pemerintah akan terus bekerja keras guna memenuhi kebutuhan vaksin untuk rakyat Indonesia. Per kemarin, Indonesia telah menyuntikkan lebih dari 100 juta dosis vaksin, dan dalam konteks jumlah dosis vaksin yang disuntikkan maka Indonesia menduduki peringkat ke-7 terbesar di dunia,” ujar Menlu dalam keterangan pers menyambut kedatangan 500 ribu vaksin AstraZeneca, Kamis (02/09/2021).

Pemerintah juga terus melakukan akselerasi vaksinasi untuk segera mencapai kekebalan komunal atau herd immunity dengan target 208,27 juta penduduk Indonesia. Percepatan vaksinasi tersebut, ujar Menlu, tidak akan berhasil tanpa dukungan dari seluruh elemen bangsa.

“Oleh karena itu, ayo vaksinasi dan terus patuhi protokol kesehatan. Vaksin dan kepatuhan terhadap protokol kesehatan akan menjadi modal yang kuat bagi Indonesia untuk terus dapat menurunkan angka penyebaran virus,” ujarnya.

Menkes mengungkapkan, Badan Kesehatan Dunia atau WHO telah menetapkan target vaksinasi global setidaknya 10 persen populasi tiap negara pada akhir bulan ini, 40 persen populasi pada akhir 2021, dan 70 persen populasi  pada pertengahan 2022.

“Saat ini, setidaknya 140 negara telah memvaksinasi 10 persen warganya, termasuk Indonesia,” ungkapnya.

Lebih lanjut Retno mengungkapkan bahwa lonjakan kasus COVID-19 masih terjadi, termasuk di kawasan dan negara yang sebelumnya telah mengalami penurunan kasus. Oleh karena itu, ia meminta semua pihak untuk bekerja sama dalam menjaga tren penurunan kasus yang terjadi di Tanah Air.

“Kasus aktif sudah berada di bawah angka 200 ribu. Kemitraan antara pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia untuk terus menjaga agar angka kasus tidak mengalami kenaikan lagi adalah kunci. Kemitraan untuk melakukan vaksinasi dan mematuhi protokol kesehatan, sekali lagi, adalah kunci,” pungkasnya. (SLN/UN)

The post Menlu Pastikan Pemerintah Terus Kerja Keras Penuhi Kebutuhan Vaksin COVID-19 Nasional appeared first on Sekretariat Kabinet Republik Indonesia.

Tags: Kabinet Indonesia Maju
Cloud Hosting Indonesia

Berita Lainnya

Lapas Lubuk Pakam Ikuti Zoom Pembukaan IPPA Fest 2025

Lapas Lubuk Pakam Ikuti Zoom Pembukaan IPPA Fest 2025

by Redaksi
21 April 2025
0

mitrabhayangkarinobes.com, | Lubuk Pakam, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Lubuk Pakam Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Kantor Wilayah Sumatera Ikuti zoom pembukaan...

Kalapas Kelas IIB Lubuk Pakam: Kita Semua Adalah Keluarga

Kalapas Kelas IIB Lubuk Pakam: Kita Semua Adalah Keluarga

by Redaksi
4 April 2025
0

mitrabhayangkarainobes.com, | Lubuk Pakam, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Lubuk Pakam Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kanwil Sumatera Utara...

Bapak Bona Uli Rajagukguk Bersama Pengurus Partai Gerindra Hatonduhan Serahkan Bantuan Musibah Kebakaran Di Nagori Parhondalian. 

Bapak Bona Uli Rajagukguk Bersama Pengurus Partai Gerindra Hatonduhan Serahkan Bantuan Musibah Kebakaran Di Nagori Parhondalian. 

by Redaksi
19 Januari 2025
0

Bapak Bona Uli Rajagukguk Bersama Pengurus Partai Gerindra Hatonduhan Serahkan Bantuan Musibah Kebakaran Di Nagori Parhondalian.   Mitra bhayangkara inobes.com...

Bareskrim Polri Amankan 100 Butir Pil Ekstasi Dari Koin Bar Siantar .

Bareskrim Polri Amankan 100 Butir Pil Ekstasi Dari Koin Bar Siantar .

by Redaksi
13 Juni 2024
0

    Mitra Bhayangkara Inobes.com--Medan, SUMUT : Dirtipidum Bareskrim Polri bersama Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) besar-besaran melakukan pengukapan...

TRENDING NEWS

Plugin Install : Popular Post Widget need JNews - View Counter to be installed

TENTANG

mitrabhayangkarainobes.com | merupakan media yang mengutamakan publikasi suara rakyat serta menyajikan berita yang berimbang, kritis dan mendidik

  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Recent Posts

  • Tingkatkan Kewaspadaan, Kalapas Ajak Petugas dan CPNS Kontrol Branggang. 
  • Kepsek Dan Mantan Operator SDN 094173 Bagot Puluan Di Duga Berdalih Terkait Pungli Biaya Transport Rp 250 Ribu. 

© 2021 | mitrabhayangkarainobes.com

No Result
View All Result
  • Berita
    • Pematangsiantar
    • Tapanuli
    • Medan
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Politik & Hukum

© 2021 | mitrabhayangkarainobes.com