mitrabhayangkarainobes.com
ADVERTISEMENT
  • Berita
    • Pematangsiantar
    • Tapanuli
    • Medan
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Politik & Hukum
SUBSCRIBE
No Result
View All Result
  • Berita
    • Pematangsiantar
    • Tapanuli
    • Medan
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Politik & Hukum
SUBSCRIBE
No Result
View All Result
mitrabhayangkarainobes.com
No Result
View All Result

Presiden Jokowi Minta Agar Momentum Penurunan Kasus COVID-19 Terus Dijaga

by Redaksi
14 September 2021
in Uncategorized
0
138
SHARES
1.3k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menko Marinves Luhut Binsar Pandjaitan dalam Keterangan Pers mengenai Perkembangan PPKM Terkini, Senin (13/09/2021) malam, secara virtual. (Sumber: Tangkapan Layar YouTube Kemenko Marves)

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta jajarannya untuk terus menjaga momentum penanganan COVID-19 yang terus mengalami perbaikan, di mana saat ini kasus aktif telah berada di bawah 100 ribu kasus.

Hal tersebut disampaikan Presiden dalam Rapat Terbatas (Ratas) mengenai Evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Senin (13/09/2021).

“Arahan Bapak Presiden dalam Ratas tadi adalah bahwa momentum penurunan kasus (aktif) yang sudah kurang dari 100 ribu ini agar terus dijaga. Masyarakat diminta terus waspada, jangan euforia karena angka kasus turun,” ungkap Menteri Koordinator Bidang (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Keterangan Pers mengenai Perkembangan PPKM Terkini, Senin (13/09/2021) malam, secara virtual.

Airlangga menegaskan bahwa pandemi masih naik turun dan sulit diprediksi begitu juga dengan variannya. Untuk itu, pemerintah juga terus meningkatkan koordinasi antara kementerian dan lembaga untuk mencegah masuknya varian baru virus Corona baik melalui jalur udara, laut, dan udara.

“Koordinasi antarkementerian sangat diperlukan. Dan Bapak Presiden meminta agar pos-pos perbatasan terus dijaga,” ujar Airlangga.

Selain itu, pemerintah juga terus mendorong peningkatan laju vaksinasi di seluruh daerah di tanah air. Presiden memerintahkan agar stok vaksin yang mencapai sekitar 41 juta dosis di seluruh Indonesia segera dihabiskan untuk vaksinasi dosis pertama.

“Kemudian distribusi (vaksin) ke depan (difokuskan) kepada kabupaten/kota yang capaian vaksinnya di bawah 20 persen,” ujar Airlangga.

Menutup keterangan persnya, Airlangga kembali menegaskan bahwa pemerintah akan terus menerapkan PPKM sebagai instrumen untuk pengendalian pandemi COVID-19. Level PPKM di setiap daerah akan disesuaikan dengan hasil asesmen terhadap daerah tersebut.

“Bapak Presiden kembali menekankan bahwa PPKM ini akan terus berlaku selama pandemi ada. Pemerintah akan terus menerapkan PPKM (di daerah) sesuai dengan levelnya masing-masing dan menyesuaikan pada kondisi-kondisi daerah, dan berlaku sesuai hasil rapat evaluasi yang dipimpin langsung oleh Bapak Presiden setiap minggunya,” tandas Menko Perekonomian. (FID/UN)

The post Presiden Jokowi Minta Agar Momentum Penurunan Kasus COVID-19 Terus Dijaga appeared first on Sekretariat Kabinet Republik Indonesia.

ADVERTISEMENT

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menko Marinves Luhut Binsar Pandjaitan dalam Keterangan Pers mengenai Perkembangan PPKM Terkini, Senin (13/09/2021) malam, secara virtual. (Sumber: Tangkapan Layar YouTube Kemenko Marves)

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta jajarannya untuk terus menjaga momentum penanganan COVID-19 yang terus mengalami perbaikan, di mana saat ini kasus aktif telah berada di bawah 100 ribu kasus.

Hal tersebut disampaikan Presiden dalam Rapat Terbatas (Ratas) mengenai Evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Senin (13/09/2021).

“Arahan Bapak Presiden dalam Ratas tadi adalah bahwa momentum penurunan kasus (aktif) yang sudah kurang dari 100 ribu ini agar terus dijaga. Masyarakat diminta terus waspada, jangan euforia karena angka kasus turun,” ungkap Menteri Koordinator Bidang (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Keterangan Pers mengenai Perkembangan PPKM Terkini, Senin (13/09/2021) malam, secara virtual.

Airlangga menegaskan bahwa pandemi masih naik turun dan sulit diprediksi begitu juga dengan variannya. Untuk itu, pemerintah juga terus meningkatkan koordinasi antara kementerian dan lembaga untuk mencegah masuknya varian baru virus Corona baik melalui jalur udara, laut, dan udara.

“Koordinasi antarkementerian sangat diperlukan. Dan Bapak Presiden meminta agar pos-pos perbatasan terus dijaga,” ujar Airlangga.

Selain itu, pemerintah juga terus mendorong peningkatan laju vaksinasi di seluruh daerah di tanah air. Presiden memerintahkan agar stok vaksin yang mencapai sekitar 41 juta dosis di seluruh Indonesia segera dihabiskan untuk vaksinasi dosis pertama.

“Kemudian distribusi (vaksin) ke depan (difokuskan) kepada kabupaten/kota yang capaian vaksinnya di bawah 20 persen,” ujar Airlangga.

Menutup keterangan persnya, Airlangga kembali menegaskan bahwa pemerintah akan terus menerapkan PPKM sebagai instrumen untuk pengendalian pandemi COVID-19. Level PPKM di setiap daerah akan disesuaikan dengan hasil asesmen terhadap daerah tersebut.

“Bapak Presiden kembali menekankan bahwa PPKM ini akan terus berlaku selama pandemi ada. Pemerintah akan terus menerapkan PPKM (di daerah) sesuai dengan levelnya masing-masing dan menyesuaikan pada kondisi-kondisi daerah, dan berlaku sesuai hasil rapat evaluasi yang dipimpin langsung oleh Bapak Presiden setiap minggunya,” tandas Menko Perekonomian. (FID/UN)

The post Presiden Jokowi Minta Agar Momentum Penurunan Kasus COVID-19 Terus Dijaga appeared first on Sekretariat Kabinet Republik Indonesia.

Baca Juga

KNPI Kecam Pemuda yang Menggunakan Atribut KNPI Lakukan Demonstrasi di Kantor Bupati Simalungun. 

Lapas Lubuk Pakam Ikuti Zoom Pembukaan IPPA Fest 2025

Kalapas Kelas IIB Lubuk Pakam: Kita Semua Adalah Keluarga

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menko Marinves Luhut Binsar Pandjaitan dalam Keterangan Pers mengenai Perkembangan PPKM Terkini, Senin (13/09/2021) malam, secara virtual. (Sumber: Tangkapan Layar YouTube Kemenko Marves)

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta jajarannya untuk terus menjaga momentum penanganan COVID-19 yang terus mengalami perbaikan, di mana saat ini kasus aktif telah berada di bawah 100 ribu kasus.

Hal tersebut disampaikan Presiden dalam Rapat Terbatas (Ratas) mengenai Evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Senin (13/09/2021).

“Arahan Bapak Presiden dalam Ratas tadi adalah bahwa momentum penurunan kasus (aktif) yang sudah kurang dari 100 ribu ini agar terus dijaga. Masyarakat diminta terus waspada, jangan euforia karena angka kasus turun,” ungkap Menteri Koordinator Bidang (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Keterangan Pers mengenai Perkembangan PPKM Terkini, Senin (13/09/2021) malam, secara virtual.

Airlangga menegaskan bahwa pandemi masih naik turun dan sulit diprediksi begitu juga dengan variannya. Untuk itu, pemerintah juga terus meningkatkan koordinasi antara kementerian dan lembaga untuk mencegah masuknya varian baru virus Corona baik melalui jalur udara, laut, dan udara.

“Koordinasi antarkementerian sangat diperlukan. Dan Bapak Presiden meminta agar pos-pos perbatasan terus dijaga,” ujar Airlangga.

Selain itu, pemerintah juga terus mendorong peningkatan laju vaksinasi di seluruh daerah di tanah air. Presiden memerintahkan agar stok vaksin yang mencapai sekitar 41 juta dosis di seluruh Indonesia segera dihabiskan untuk vaksinasi dosis pertama.

“Kemudian distribusi (vaksin) ke depan (difokuskan) kepada kabupaten/kota yang capaian vaksinnya di bawah 20 persen,” ujar Airlangga.

Menutup keterangan persnya, Airlangga kembali menegaskan bahwa pemerintah akan terus menerapkan PPKM sebagai instrumen untuk pengendalian pandemi COVID-19. Level PPKM di setiap daerah akan disesuaikan dengan hasil asesmen terhadap daerah tersebut.

“Bapak Presiden kembali menekankan bahwa PPKM ini akan terus berlaku selama pandemi ada. Pemerintah akan terus menerapkan PPKM (di daerah) sesuai dengan levelnya masing-masing dan menyesuaikan pada kondisi-kondisi daerah, dan berlaku sesuai hasil rapat evaluasi yang dipimpin langsung oleh Bapak Presiden setiap minggunya,” tandas Menko Perekonomian. (FID/UN)

The post Presiden Jokowi Minta Agar Momentum Penurunan Kasus COVID-19 Terus Dijaga appeared first on Sekretariat Kabinet Republik Indonesia.

ADVERTISEMENT

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menko Marinves Luhut Binsar Pandjaitan dalam Keterangan Pers mengenai Perkembangan PPKM Terkini, Senin (13/09/2021) malam, secara virtual. (Sumber: Tangkapan Layar YouTube Kemenko Marves)

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta jajarannya untuk terus menjaga momentum penanganan COVID-19 yang terus mengalami perbaikan, di mana saat ini kasus aktif telah berada di bawah 100 ribu kasus.

Hal tersebut disampaikan Presiden dalam Rapat Terbatas (Ratas) mengenai Evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Senin (13/09/2021).

“Arahan Bapak Presiden dalam Ratas tadi adalah bahwa momentum penurunan kasus (aktif) yang sudah kurang dari 100 ribu ini agar terus dijaga. Masyarakat diminta terus waspada, jangan euforia karena angka kasus turun,” ungkap Menteri Koordinator Bidang (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Keterangan Pers mengenai Perkembangan PPKM Terkini, Senin (13/09/2021) malam, secara virtual.

Airlangga menegaskan bahwa pandemi masih naik turun dan sulit diprediksi begitu juga dengan variannya. Untuk itu, pemerintah juga terus meningkatkan koordinasi antara kementerian dan lembaga untuk mencegah masuknya varian baru virus Corona baik melalui jalur udara, laut, dan udara.

“Koordinasi antarkementerian sangat diperlukan. Dan Bapak Presiden meminta agar pos-pos perbatasan terus dijaga,” ujar Airlangga.

Selain itu, pemerintah juga terus mendorong peningkatan laju vaksinasi di seluruh daerah di tanah air. Presiden memerintahkan agar stok vaksin yang mencapai sekitar 41 juta dosis di seluruh Indonesia segera dihabiskan untuk vaksinasi dosis pertama.

“Kemudian distribusi (vaksin) ke depan (difokuskan) kepada kabupaten/kota yang capaian vaksinnya di bawah 20 persen,” ujar Airlangga.

Menutup keterangan persnya, Airlangga kembali menegaskan bahwa pemerintah akan terus menerapkan PPKM sebagai instrumen untuk pengendalian pandemi COVID-19. Level PPKM di setiap daerah akan disesuaikan dengan hasil asesmen terhadap daerah tersebut.

“Bapak Presiden kembali menekankan bahwa PPKM ini akan terus berlaku selama pandemi ada. Pemerintah akan terus menerapkan PPKM (di daerah) sesuai dengan levelnya masing-masing dan menyesuaikan pada kondisi-kondisi daerah, dan berlaku sesuai hasil rapat evaluasi yang dipimpin langsung oleh Bapak Presiden setiap minggunya,” tandas Menko Perekonomian. (FID/UN)

The post Presiden Jokowi Minta Agar Momentum Penurunan Kasus COVID-19 Terus Dijaga appeared first on Sekretariat Kabinet Republik Indonesia.

Tags: Kabinet Indonesia Maju
Cloud Hosting Indonesia

Berita Lainnya

KNPI Kecam Pemuda yang Menggunakan Atribut KNPI Lakukan Demonstrasi di Kantor Bupati Simalungun. 

KNPI Kecam Pemuda yang Menggunakan Atribut KNPI Lakukan Demonstrasi di Kantor Bupati Simalungun. 

by dewauang
2 September 2025
0

  Mitra bhayangkara inobes.com/Simalungun--Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Simalungun Periode 2024-2027 mengecam tindakan beberapa pemuda...

Lapas Lubuk Pakam Ikuti Zoom Pembukaan IPPA Fest 2025

Lapas Lubuk Pakam Ikuti Zoom Pembukaan IPPA Fest 2025

by Redaksi
21 April 2025
0

mitrabhayangkarinobes.com, | Lubuk Pakam, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Lubuk Pakam Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Kantor Wilayah Sumatera Ikuti zoom pembukaan...

Kalapas Kelas IIB Lubuk Pakam: Kita Semua Adalah Keluarga

Kalapas Kelas IIB Lubuk Pakam: Kita Semua Adalah Keluarga

by Redaksi
4 April 2025
0

mitrabhayangkarainobes.com, | Lubuk Pakam, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Lubuk Pakam Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kanwil Sumatera Utara...

Bapak Bona Uli Rajagukguk Bersama Pengurus Partai Gerindra Hatonduhan Serahkan Bantuan Musibah Kebakaran Di Nagori Parhondalian. 

Bapak Bona Uli Rajagukguk Bersama Pengurus Partai Gerindra Hatonduhan Serahkan Bantuan Musibah Kebakaran Di Nagori Parhondalian. 

by Redaksi
19 Januari 2025
0

Bapak Bona Uli Rajagukguk Bersama Pengurus Partai Gerindra Hatonduhan Serahkan Bantuan Musibah Kebakaran Di Nagori Parhondalian.   Mitra bhayangkara inobes.com...

TRENDING NEWS

Plugin Install : Popular Post Widget need JNews - View Counter to be installed

TENTANG

mitrabhayangkarainobes.com | merupakan media yang mengutamakan publikasi suara rakyat serta menyajikan berita yang berimbang, kritis dan mendidik

  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Recent Posts

  • Dugaan Maraknya Peredaran Extasi di THM Koin Bar, Mabes Polri Diminta Turunkan Tim Guna Penyelidikan. 
  • Ketua MPW Pemuda Pancasila Kepri Dukung Rizki Faisal SE., M.M Maju Menjadi Calon Ketua DPD Golkar. 

© 2021 | mitrabhayangkarainobes.com

No Result
View All Result
  • Berita
    • Pematangsiantar
    • Tapanuli
    • Medan
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Politik & Hukum

© 2021 | mitrabhayangkarainobes.com