Simalungun – MBI
Bandar Narkoba Jenis sabu-sabu Lomo Kembali beroperasi di belakang kantor Imigrasi. Tepatnya di jalan lintas Pematangsiantar – Medan,Nagori Bahapal, kecamatan Tapian Dolok, kabupaten Simalungun, provinsi Sumatera Utara.
Padahal sebelumnya setelah diberitakan beberapa media, polres Simalungun langsung bergerak melakukan penggrebekan ke Lokasi itu, namun sayang tidak membuahkan hasil. Usai di grebek, aktivitas penjualan narkoba di lokasi itu sempat terhenti.
Hanya berselang beberapa Minggu tutup usai digrebek, kini Lomo kembali menjalankan aktivitas penjualan narkoba jenis di lokasi itu. Bahkan menambah beberapa titik lokasi penjualan dengan menempatkan beberapa orang sebagai pembagi buah(Sabu) di setiap titik lokasi.
Informasi itu disampaikan oleh sumber terpercaya yang mengaku selalu memantau aktivitas Lomo itu.
“Sudah buka lagi lomo di belakang kantor imigrasi menjual narkoba jenis sabu-sabu. Sekarang sudah mulai ramai lagi orang yang tidak dikenal keluar masuk ke belakang kantor imigrasi itu,” sebutnya kepada media, Rabu(13/3).
Tidak hanya dibelakang kantor imigrasi, sambungnya, lomo juga menempatkan anggota di beberapa titik hingga ke Nagori Rambung merah kecamatan Siantar.
Lebih lanjut ia memaparkan beberapa nama anggota lomo untuk mengedarkan narkoba di wilayah kabupaten Simalungun.
“Untuk belakang kantor imigrasi, lomo disebut menempatkan anggotanya bernama (Viki)Lombok sebagai pembagi buah(sabu), di Lorong 7, belakang rumah makan burung goreng ada bernama Kevin anggara, lalu untuk simpang kerang di rumah si komik tembus Rambung merah. Kemudian di Rambung merah ada Eka Surya surbak tepatnya di perputaran mopen, selanjutnya Rambung merah di depan korem ada Beb (Gempar Pecatan TNI) serta Budi ditempatkan di Kanbest,” paparnya
PP
Ia juga meminta agar Satresnarkoba Polres Simalungun bekerjasama dengan TNI dan BNN untuk segera memburu Lomo dan jaringannya demi memutuskan mata rantai peredaran narkoba tersebut.
“Kita minta satnarkoba polres Simalungun dan TNI maupun BNN untuk segera memburu Lomo untuk memutus kartel narkoba tersebut,” tukasnya.
