MBI.com — Simalungun, Meski Satresnarkoba Polres Simalungun gencar melakukan penangkapan para pengedar narkoba, Namun sampai saat ini Bandar Besar Narkoba Jenis Sabu sabu di Simalungun berinisial Igun cs tak kunjung tersentuh oleh aparat penegak hukum di Simalungun.
Bahkan beberapa pengedar yang ditangkap disebut sebagai anggota dari bandar besar Igun cs.
Hal itu meninggalkan tanda tanya di kalangan publik, Mengapa Igun cs tak tersentuh oleh aparat penegak?
Pernyataan itu disampaikan salah seorang keluarga tersangka yang ditangkap oleh polres Simalungun.
Ia menduga bahwa para pengedar yang ditangkap itu hanya sebagai tumbal untuk laporan kinerja para aparat penegak hukum.
“Heran kita lihat penegakan hukum khususnya pemberantasan narkoba di Simalungun ini, kenapa hanya Pengedar dan pengguna saja yang ditangkapi?, sementara bandar besarnya tak pernah disentuh,” tuturnya kepada awak media,Sabtu(15/2/2025).
Dia juga menjelaskan bahwa Amoz Merupakan anggota dari bandar besar narkoba Igun Cs. Bahkan masih banyak yang lainnya di berbagai lokasi.
“Amoz itu anggota igun” ungkapnya seraya menyebutkan beberapa nama lainnya yang ditempatkan sebagai pengedar.
Ada Nanok di boluk, Kudel dibuat dibalik layar dan Odang sebagai pembagi buah(Narkoba -red) di ujung Padang dan Dedi bendo.
Kemudian, Bolot, Putra sederhana, Duro pasar 1b. Sengkul, Padel dan Aseng di kampung Jawa kuburan cina.
Lalu, Ajo di simpang Mayang, Roki, Iris Hutahaean di simpang Pelita. Pujek, Heri, Tolib di JMBJ, Mandra di Bandar Tinggi dan Abu di sei langgei. Dan ini belum semuanya pak, masih banyak lagi yang lain ditempatkan Igun Untuk mengedarkan narkoba itu. Kalau diperkirakan bisa kiloan sabu terjual setiap harinya, sebutnya dengan nada kesal.
Untuk itu warga tersebut berharap agar pihak kepolisian dari Polda Sumut yang turun langsung melakukan pemberantasan narkoba ke Simalungun.
“Kami minta Polda Sumut lah yang turun langsung, karena melihat ini kami curiga ada oknum polres Simalungun yang sudah bermain mata dengan igun cs, karena kalau masih hanya polres Simalungun yang bertindak, kami pastikan igun ini tidak akan bisa tertangkap. Sebab setiap ada penggrebekan Igun ini sepertinya sudah tau duluan dan kadang menghentikan semua aktivitas anggotanya,” tutup warga yang meminta namanya tidak dituliskan dalam pemberitaan.
Kepala Direktorat Narkoba Polda Sumut Kombes Pol Yemi Mandagi belum berhasil ditemui untuk dimintai tanggapannya soal bandar narkoba igun tersebut, sementara tim awak media sedang berupaya untuk bertemu.(Tim)